Menparekraf tekankan pariwisata regeneratif untuk keberlanjutan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menekankan pentingnya pariwisata regeneratif untuk keberlanjutan industri pariwisata di Indonesia. Hal ini disampaikannya dalam acara diskusi panel dengan tema “Menuju Pariwisata Regeneratif” yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada hari Jumat (15/10).
Menparekraf menegaskan bahwa pariwisata regeneratif merupakan konsep pariwisata yang berkelanjutan dan bertujuan untuk memperbaiki dan melestarikan lingkungan, budaya, serta ekonomi masyarakat lokal di destinasi wisata. Dengan menerapkan prinsip-prinsip pariwisata regeneratif, diharapkan pariwisata di Indonesia dapat menjadi lebih ramah lingkungan, memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat lokal, serta dapat bertahan dalam jangka panjang.
Menparekraf juga menyampaikan bahwa penerapan pariwisata regeneratif memerlukan kolaborasi antara pemerintah, industri pariwisata, masyarakat lokal, dan berbagai pihak terkait lainnya. Selain itu, diperlukan juga peran aktif dari para pelaku pariwisata dalam mengedukasi wisatawan agar lebih peduli terhadap lingkungan dan budaya lokal saat berkunjung ke destinasi wisata.
Dalam kesempatan yang sama, Menparekraf juga mengajak seluruh pemangku kepentingan pariwisata untuk bersama-sama berkomitmen dalam menerapkan prinsip-prinsip pariwisata regeneratif dalam setiap aspek kegiatan pariwisata di Indonesia. Dengan demikian, pariwisata di Indonesia dapat menjadi lebih berkelanjutan, memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat, serta dapat terus berkembang dan bertahan dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
Di akhir acara, Menparekraf juga menegaskan bahwa pariwisata regeneratif bukan hanya sekedar konsep, namun juga merupakan sebuah komitmen untuk menjaga keberlanjutan industri pariwisata di Indonesia. Dengan menerapkan prinsip-prinsip pariwisata regeneratif, diharapkan pariwisata di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang maksimal bagi semua pihak yang terlibat.